Postingan tentang kecurigaan pada segala tetek bengek penanganan pandemic ini sudah jauh hari penulis suarakan di akun instagram. Sebelum akhirnya kini kita semua sadar ada hal yang memang mencurigakan.
Ya, serba-serbi masalah ketika musim pandemic banyak menimbulkan tanda tanya. Segala masalah yang akhirnya menurut akal sehat kita, perlu di lakukan audit.
Segala kecurigaan yang ada harus diungkap. Malah jika hal tersebut tidak diungkap atau tidak bisa diaudit, jadi menimbulkan tanda tanya besar kita. Ada persekongkolan besar yang sepertinya disembunyikan. Maka, audit menjadi penting dilakukan.
Ini kecurigaan penulis di postingan instagram yang dulu:
Aduuuh...kapan vaksin nih kita pak jokowi? Lihat, gua yg kebiasaan begadang karena biasa nonton bola tapi di dini hari gini masih bisa kasih senyum manis yang gua tujuin buat pak Jokowi hehe..
Katanya vaksin sudah numpuk jutaan, kok belum juga sampe sini? Rakyat bawah sudah banyak yang tanya-tanya nih.
Pak jokowi duluan divaksin, eh apa rakyat dipikirin untuk segera divaksin? Setidaknya ada yang bertanya begitu di akar rumput sini.
Nah kita yang kasih saran agar mereka mau divaksin, eh pas ditanya kapan mulai vaksinnya, jadi ga bisa jawab apa-apa.
Terus kita yang mau nyeberang pulau, diwajibkan vaksin. Tapi dimana vaksinnya? Kudu bayar mahal lagi. Ini peraturan ya opo to rek maksudnya?
Ada lagi vaksin gotong royong dengan harga segitu tingignya?
Namanya sudah berlabel gotong royong, kok ya harganya sampe ratus hingga juta gitu? Ini negara lagi bisnis vaksin dan covid apa gimana ceritanya yo pak joko?
Mudeng ga sampean dengan kondisi ini? Tahu dan kepikir ora pak, sama sampean kondisi yang begini?
Darurat apa, kalo masih boleh pergi dengan syarat sudah vaksin tapi harga vaksinnya mahal sekaleee..opo yo rakyat akhirnya ga nilai ini hanya akal-akalan alias bisnis ngibuli?
Kalo sampean lurus, nah curiga dikit napa pak sama mentri dan bawahan di bawaaah sana.
Barangkali mungkin ada yang mbisnisi. Kalo ga curiga, apa sampean juga melu-melu bisnis?
Ayok pak, kasih tegas dikit. Jangan kok malah kaya membenarkan yang mengata-ngatai sampean soal ke planga...an itu.
Untuk membuktikan bahwa Anda pemimpin yang tidak planga...maka putar wajah Anda ke belakaang dengan maksud bertanya pada sejarah dan jejak langkah.
Lalu, balik lagi menghadap ke depan dengan tampilan yang beda karena sudah berbenah. Benahilah segalanya...
Ayoo..mana vaksinnya? Rakyat bawah menunggu khabarnya..Ayook, curiga dikit pula itu pada pembantu-pembantunya...!
Salam